BlackBerry Motion Diklaim Punya Banyak Keunggulan, Apa Saja?

Awal bulan Oktober 2017  lalu BlackBerry telah merilis satu smartphone Android terbarunya, yakni BlackBerry Motion. Salah satu fitur menarik yang ditanam oleh BlackBerry ke dalam perangkat barunya ini adalah sertifikasi IP67 sehingga memiliki kemampuan tahan air dan debu.

Tak mau gagal seperti pemasaran beberapa produk sebelumnya, BlackBerry pun getol merilis video yang menggambarkan keunggulan dari Motion. Tercatat, sudah ada dua video yang diupload ke YouTube oleh perusahaan asal Kanada tersebut terkait dengan BlackBerry Motion.

Pada video terbarunya yang diberi judul "The All New BlackBerry Motion - Built to Last", BlackBerry benar-benar memberikan informasi secara utuh berbagai fitur menarik yang ada di dalam Motion.

Salah satu yang dijanjikan, BlackBerry Motion memiliki kemampuan masa pakai baterai lebih dari 32 jam. Tentu saja ini menarik, karena Motion memang juga sudah ditunjang dengan kapasitas baterai sebesar 4.000 mAh.

Seperti kita ketahui bersama, tak sedikit pengguna smartphone saat ini yang benar-benar menginginkan bahwa perangkatnya mampu bekerja lebih dari seharian. Dengan kata lain, mereka tak mau direpotkan mencari sumber listrik hanya untuk sekadar mengisi ulang baterai smartphone.

Klaim BlackBerry terkait daya tahan baterai Motion tentu saja menjadi sebuah angin segar. Dengan begitu, pengguna bisa lebih nyaman memanfaakan smartphone tersebut untuk menjalankan beragam aktivitas yang ada, seperti browsing, balas e-mail, chatting, dan sebagainya.

Tak hanya menjual daya tahan baterainya, Blackerry juga menggoda konsumennya dengan fitur keamanan yang disematkan. Ya! Motion memang sudah diperkaya dengan beragam fitur keamanan menarik, seperti Locker Mode, Privacy Shade, dan paket keamanan DTEK BlackBerry.

Tak ketinggalan, BlackBerry juga melengkapi smartphone barunya ini dengan sensor biometrik sidik jari. Oleh BlackBerry, fitur keamanan tersebut disematkan pada sebuah tombol yang diletakkan di bawah layar.

Sementara, Motion sendiri saat ini sudah dipasarkan secara pre-order di kawasan Timur Tengah. Harga jual yang ditawarkan mencapai US$463 atau sekitar Rp6 jutaan. Sayangnya, hingga saat ini belum ada informasi, kapan smartphone ini ditawarkan di banyak negara.